Bambuadalah contoh tumbuhan yang memiliki akar . Mau dijawab kurang dari 3 menit? Coba roboguru plus! NP. N. Puspita. Master Teacher. Jawaban terverifikasi. Pembahasan. Akar serabut adalah akar samping yang keluar dari pangkal batang atau buku, umumnya bergerombol dan berfungsi menggantikan akar tunggang yang tidak berkembang. Jenis akar Berikutadalah beberapa jenis tanaman obat yang masuk ke dalam kategori apotek hidup sehingga bisa Anda manfaatkan untuk mengatasi masalah kesehatan. 1. Jahe. Konsumsi jahe tidak lebih dari 1 sendok teh setiap harinya. Jahe adalah salah satu jenis tanaman obat yang sudah tidak asing lagi. kgcm2 didapat pada jumlah lem yang banyak yakni dengan jumlah lem 6 cm. 4. “Analisa Kuat Lentur pada Multiplex bambu dengan Epoxy Resin”( Setyo Budiyono, 2006 ) menyimpulkan bahwa untuk kuat lentur multiplex sebesar 728,735 kg/cm2. Bahan yang digunakan adalah kayu mahoni, kayu jati, dan bambu petung. Jelaskandan berikan contoh manfaat keanekaragaman hayati bagi kehidupan manusia dalam bidang keindahan - 34748203 Kain dibuat dari kapas yang merupakan buah dari tanaman randu. Misalnya bermacam- macam pohon berkayu seperti kayu jati, kayu sengon, kayu bangkieri, kayu mahoni dimanfaatkan sebagai atap rumah, pintu, kusen jendela maupun Contohtumbuhan yg dimanfaatkan batangnta,daunya. Question from @dimassenopatiis - Sekolah Menengah Atas - B. indonesia (batang dan daun) Daun pepaya (untuk masakan padang) 0 votes Thanks 1. andykha tumbuhan pisang. mahalyabintang Tumbuhan yang dimanfaatkan Batang&Daunnya:Pisang,Kelapa Tumbuhan yang dimanfaatkan Bagiandari tanaman turi yang bisa dimanfaatkan sebagai obat yaitu akar bunga daun dan kulit batang. Memilih jenis tanaman toga yang akan di jadikan obat adalah tanaman yang diyakini dan telah terbukti berkhasiat untuk mengobati suatu penyakit tertentu. Berikut Ini Bukan Tanaman Obat Yang Dimanfaatkan Berikut bukan tanaman obat yang dimanfaatkan pla7o. +14 Mahoni Randu Dan Bambu Adalah Contoh Tumbuhan Yang Banyak Dimanfaatkan Ideas. Dilansir dari encyclopedia britannica, tumbuhan yang dapat. Web pohon mahoni tidak hanya pohon jati, contoh tumbuhan yang dimanfaatkan manusia sebagai bahan bangunan adalah Tanzihan MATERI IPS KELAS 3 SD Lingkungan Alam dan Buatan from pohon mahoni tidak hanya pohon jati, contoh tumbuhan yang dimanfaatkan manusia sebagai bahan bangunan adalah mahoni. Pohon pisang mudah sekali ditanam. Web tumbuhan mahoni bermanfaat mengurangi polusi udara sekitar 47 persen hingga 69 Mahoni, Randu Dan Bambu Adalah Contoh Tumbuhan Yang Banyak ingin mendownload full soalnya silahkan melalui link dibawa ini Web randu, bambu, dan mahoni adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan. Web mahoni randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak Tumbuhan Yang Meranggas Di Musim Kemarau Antara Lain Pohon Jati, Pohon Mahoni, Pohon Kedondong, Pohon Randu, Pohon Sengon, Albasiah, Petai, Petai banyak sekali jenis kayu yang biasa digunakan sebagai. 2468sfy 2468sfy biologi sekolah dasar terjawab • terverifikasi oleh ahli. Web mahoni, randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak Tumbuhan Yang Diambil Manfaatnya Dari Batang Adalah Tanaman Jati, Akasia, Dan mahoni, randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan. Web mahoni, randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan. Seperti tanaman jati dan mahoni untuk permbuatan rumah mulai jendela,.Dilansir Dari Encyclopedia Britannica, Tumbuhan Yang tebu dan kumis kucing c. Pohon pisang mudah sekali ditanam. Web kunyit dan Pisang Merupakan Tumbuhan Yang Banyak Hidup Di mahoni, randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan. Tumbuhan di bawah ini yang. Web jenis tumbuhan pertama yang sering dijadikan sebagai bahan bangunan adalah tumbuhan kayu. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Konferensi Nasional Teknik Sipil 11 Universitas Tarumanagara, 26-27 Oktober 2017PERANAN BAMBU DALAM MENDUKUNG PEMBANGUNAN WILAYAH YANGBERKELANJUTANNoverma11Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Sunan Ampel, Jl. Ahmad Yani 117 SurabayaEmail nover ma uins by . / noverma18 geografis wilayah Indonesia merupakan salah satu wilayah bambu tumbuh dengan pertumbuhan bambu yang tinggi, mudah tumbuh dengan masa panen sangat cepat,menjadikan budidaya bambu cukup menjajikan dibandingkan dengan kayu. Namunpermasalahan saat ini bambu tidak dibiarkan tumbuh dengan baik dan dimanfaatkan denganmaksimal, bahkan beberapa jenis bambu mulai langka dan sulit ditemukan. Adapun yangmenjadi faktor kepunahan bambu adalah karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentangpemanfaatan bambu secara maksimal, paradigama buruk masyarakat tentang bambu yangberhubungan dengan kemiskinan, alih tata guna lahan, eksplorasi bambu yang tidak terkendali,serta kurangnya perhatian pemerintah dalam pelestarian tumbuhan ini. Untuk itu penelitian inidilakukan untuk mengkaji peranan bambu dalam mendukung pembangunan wilayah yangberkelanjutan sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang artipenting keberadaan pohon bambu bagi lingkungan, sosial ekonomi dan budaya. Penelitian inidilakukan dengan pengumpulan data melalui pengamatan langsung dan eksplorasi dari para ahli,praktisi, masyarakat serta berbagai refferensi yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwabambu mempunyai peranan yang cukup penting dalam mendukung pembangunan wilayah yangberkelanjutan. Hal ini ditinjau dari fungsi bambu terhadap lingkungan sekitar, sosial ekonomidan budaya. Diantaranya adalah pohon bambu dapat menjadi alternatif solusi permasalahanpemanasan global dan dapat berperan sebagai mitigasi bencana alam; longsor, banjir, erosi,meredam kebisingan, dan dimanfaatkan sebagai material bangunan tahan gempa. Bambumerupakan jenis bahan bangunan ramah lingkungan, renewable serta memiliki sifat elastis dankuat tarik yang tinggi, sehingga dapat juga menjadi alternatif material bangunan pengganti kunci Bambu, lingkungan, berkelanjutan1. PENDAHULUANBentuk geografis wilayah Indonesia yang merupakan salah satu wilayah, dimana bambu tumbuh dengan Sekitar 159 spesies bambu dari jenis bambu di dunia, tumbuh di wilayah indonesia dengan 88spesies merupakan jenis endemik atau jenis bambu khas yang terdapat di suatu daerah dan memberikan banyakmanfaat bagi lingkungan sekitar. Sejak zaman dahulu, bambu sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia, dandimanfaatkan untuk banyak hal. Beberapa penggunaan bambu sejak zaman nenek monyang diantaranyadimanfaatkan sebagai bahan bangunan, transportasi, peralatan rumah tangga, bahan kerajinan, peralatan musikdan sebagainya, bahkan juga dibuat sebagai senjata dalam berperang melawan penjajah. Disamping itu saat inijuga diperkenalkan berbagai macam produk olahan bambu berupa bambu lapis dan bambu laminasi dengankekuatannya setara dengan kayu kelas kuat III. Sehingga bambu menjadi alternative pengganti kayu, yangsemakin langka untuk diperoleh. Selain merupakan jenis material yang murah dan mempunyai nilai estetikayang tinggi, Penelitian morisco 2006, menunjukkan bahwa kekuatan tarik bambu melampaui kuat tarik bajadisamping kuat lentur dan keelastisitas bambu yang juga tinggi. Jika dibandingkan dengan kayu, bambumerupakan jenis tumbuhan yang mudah ditanam dan dapat tumbuh dimana saja, dalam hal budidaya, bambudapat tumbuh terus menerus tanpa harus ditanam lagi, kualitas bambu yang baik sudah dapat diperoleh dalamwaktu yang sangat singkat sekitar 3 – 5 tahun. Sebaliknya bambu juga dikenal mempunya durabilitas yangrendah, namun hal ini bukan permasalahan yang harus dikhawatirkan, karena hal ini dapat diatasi denganberbagai macam metode pengawetan bambu yang telah dikembangkan oleh para peneliti. Adapun permasalahanyang terjadi adalah kurangnya pengetahuan masyarakat tentang keunggulan dan pemanfaatan bambu secara maksimal serta paradigama yang berkembang di masyarakat, yang menghubungkan bambu dengan masyarakatkelas bawah. Disamping itu kurangnya perhatian pemerintah dalam mengeluarkan kebijakan akan manfaat danpentingnya tanaman bambu bagi lingkungan, sosial ekonomi dan budaya. Oleh karena itu bambu menjadi tidakdilestarikan karena dianggap tumbuhan yang tidak begitu penting, sehingga beberapa spesies bambu menjadilangka dan hampir punah. Jika hal ini terus dibiarkan, dapat diperkirakan kepunahan akan semakin besar dantanaman bambu tidak ditemukan lagi. Faktor utama dari kepunahan spesies bambu diantarnya adalah alih fungsilahan, ekplorasi yang tidak terkendali serta terjadinya penyelundupan ke luar negeri. Berdasarkan permasalahanini maka perlu dilakukan kajian mengenai peran bambu dalam mendukung pembangunan wilayah yangberkelanjutan sehingga meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang arti penting keberadaanpohon bambu bagi lingkungan, sosial ekonomi dan budaya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah diharapkanbambu menjadi tanaman yang dilestarikan untuk menjadi salah satu solusi permasalahan lingkungan dansebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan KAJIAN PUSTAKABambuMenurut Sharma 1987 dalam Morisco 2006 berbagai jenis bambu yang tersebar di dunia tercatat lebih dari 75genera dan 1250 spesies bambu, sedangkan menurut Uchimura 1980 dalam Morisco 2006 bahwa 80% darijumlah bambu yang ada di seluruh dunia, tersebar di Asia Selatan dan Asia Tenggara terutama di daerah tropis,termasuk Indonesia dengan jumlah spesies paling banyak adalah genus Bambusa yang tersebar. Salah satu jenisbambu yang dikenal adalah bambu dengan nama botani Gigantochloa atroviolacea Widjaja, yang dikenal diIndonesia adalah dengan nama bambu hitam atau awi hideung, awi wulung, pring wulung dan pring ciri-ciri yang dapat dikenali dari jenis bambu ini adalah mempunyai rumpun yang jarang, tumbuh didataran rendah sampai ketinggian 650 m di atas permukaan air laut. Warna kulit batang hitam, hijau kehitam-hitaman atau ungu tua. Tinggi batang dapat mencapai 20 m, panjang ruas 40 50 cm, dengan diameter 6 9cm, tebal dinding buluh 6 8 mm. Gambar 1. Bentuk Tanaman Bambu Morisco 2006Bambu mempunyai banyak keunggulan yang dapat dimanfaatkan, namun juga memiliki kelemahan. Kelemahanbambu diantaranya mudah terserang kumbang bubuk. Ketahanan bambu dipengaruhi oleh ketahanan fisik,kandungan pati pada bambu, Waktu penebangan, dan kandungan air pada bambu dan lain-lain. Untuk mengatasipermasalahan ini, maka waktu penebangan perlu diperhatikan, dianjurkan penebangan dilakukan pada musimkemarau dan melakukan pengawetan terlebih dahulu. Terdapat berbagai metode yang diperkenalkan untukmeningkatkan durabilitas bambu,baik tanpa menggunakan bahan kimia maupu dengan bahan kimia diantaranyaadalah dengan metode pengasapan, metode curing, metode pelaburan, perendaman dalam air, perebusan, metodeButt Treatment, metode tangki terbuka, metode Boucherie dan lain-lain. pembangunan wilayah yang berkelanjutanPembangunan terus berkembang seiring dengan tuntutan zaman dan kebutuhan masyarakat. Meningkatnyapertumbuhan penduduk, berdampak pada kebutuhan pemukiman, infrastruktur, lahan pertanian/perkebunan sertatumbuhnya berbagai sektor industri. Adapun beberapa permasalahan dampak dari pembangunan diantaranya; 1 permasalahan sumber daya alam; kerusakan hutan, kepunahan hewan dan tumbuhan, serta perluasan lahan kritis.2 Permasalahan permukiman; sanitasi, permukiman kumuh, air bersih, dan kesehatan lingkungan. 3 Polusilingkungan; pencemaran air, tanah, udara dan kebisingan. Akibat dari permasalahan ini dapat meyebabkanterjadinya bencana alam dan permasalahan di bidang sosial ekonomi. Adapun solusi dari permasalahanlingkungan akibat dari pembangunan adalah melalui konsep pembangunan yang berkelanjutan. Pembangunanyang berkelanjutan merupakan pembangunan jangka panjang dalam jangka waktu antar generasi yang berupayamemenuhi sumber daya dan lingkungan yang sehat baik di masa sekarang maupun dimasa mendatang. Dalammemenuhi kebutuhan sekarang tidak mengabaikan pemenuhan kebutuhan mendatang baik terkait aspek sosial,ekonomi maupun lingkungan. Pembangunan, harus tetap memperhatikan kelestarian lingkungan, pembangunanekonomi dan keadilan sosial. Adapun ciri pembangunan berkelanjutan adalah; 1 Sinerginya aspek ekonomi,sosial, dan lingkungan hidup dalam meningkatkan kualitas manusia. Aspek ekonomi dalam pembangunanberkelanjutan tetap memfokuskan kepada pertumbuhan, pemerataan, stabilitas, dan arif. Aspek sosial meliputipemberdayaan, peran serta, kebersamaan, mobilitas, identitas kebudayaan, pembinaan kelembagaan, danpengentasan kemiskinan. Aspek ekologi bertujuan pada integritas ekosistem, ramah lingkungan dan hematsumber daya alam, pelestarian keanekaragaman hayati, dan tanggapan isu global. 2 Keterkaitan yang kompleksantara manusia dengan lingkungan dapat dimungkinkan untuk masa kini dan masa yang mendatang. 3Pandangan jangka panjang dapat digunakan untuk merencanakan pengelolaan dan pemanfaatan sumber dayayang mendukung pembangunan agar secara berkelanjutan dapat dimanfaatkan. 4 Strategi pembangunan yangberwawasan lingkungan dilandasi oleh pemerataan distribusi lahan dan faktor produksi, pemerataan kesempatanperempuan, dan pemerataan ekonomi untuk kesejahteraan. 5 Keanekaragaman hayati merupakan dasar bagitatanan lingkungan. Pemeliharaan keanekaragaman hayati memiliki kepastian bahwa sumber daya alam selalutersedia secara berkelanjutan untuk masa kini dan masa mendatang3. METODOLOGIPenelitian ini dilakukan dengan pengumpulan data melalui pengamatan langsung dan eksplorasi dari para ahli,praktisi, masyarakat serta berbagai refferensi yang HASIL DAN PEMBAHASANBerdasarkan hasil kajian, diketahui bahwa bambu mempunyai peranan yang cukup penting dalammendukung pembangunan wilayah yang berkelanjutan. Bambu diketahui dapat menjadi solusipermasalahan lingkungan, mendukung aspek social ekonomi dan Bambu Terhadap Lingkungan SekitarAdapun peranan bambu terhadap lingkungan sekitar, bambu dapat menjadi solusi permasalahanpemanasan global, polusi udara dan suara serta dapat menjadi pengendali erosi, longsor, banjir dankekeringan, selain itu bambu juga dapat digunakan sebgai material bangunan sebagai upaya dalammitigasi bencana gempa bumi. Dampak dari peningkatan suhu global adalah merupakan suatu masalah yang harus dicarikan solusipenyelesaiannya. Karena hal ini dapat mengganggu keseimbangan alam dan mempengaruhi sistemperekonomian, kesehatan dan punahnya berbagai jenis hewan. Untuk mengatasi permasalahan ini, maka perlumetode untuk mengurangi atau memperlambat peningkatan emisi gas-gas rumah kaca. Hal ini dapat dilakukandengan mencegah terlepasnya karbondioksida ke atmosfer dengan menyimpan komponen karbon di tempatyang berbeda melalui penghijauan. Penghijauan dilakukan melalui pemeliharaan dan penanaman pohon. Pohondengan daun yang hijau dalam pertumbuhanya mengalami proses fotosintesis sehingga terjadi pengikatankarbondioksida dalam kayu untuk diolah menjadi cadangan makanan. Namun penanaman pohon membutuhkanwaktu yang sangat lama dan membutuhkan pemeliharaan yang baik untuk bisa tumbuh, sehingga salah satualternatif dalam penghijauan adalah dengan menggatikan pohon dengan bambu. Bambu selain juga merupakantanaman hijau yang mengalami fotosintesis, bambu adalah tanaman yang mudah tumbuh dengan tingkatpertumbuhan yang mengatasi permasalahan polusi udara dan polusi suara yang terjadi hampir di setiap kota-kota besar,tanaman bambu dapat menjadi pilihan solusi. Pohon bambu dapat menjaga kebersihan udara karenamenghasilkan 30 persen oksigen lebih besar ketimbang pohon lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwadengan satu batang bambu dapat mensuplai kebutuhan oksigen satu orang dalam waktu satu hari. Hal ini juga didukung oleh klorofil dalam bambu yang memiliki kelebihan untuk memproses fotosintesis lebih cepatdibandingkan dengan daun yang lain. Kemampuan bambu untuk melepaskan banyak oksigen membuat bambudapat menetralisir udara kotor. Selain itu bentuk bambu yang memiliki batang yang berongga dapat berfungsimeredam suara-suara bising juga menghasilkan suara-suara khas yang mendamaikan, ketika batang-batangnyasaling bencana yang sering terjadi di Indonesia adalah longsor, erosi dan banjir dan kekeringan dan dapatmenyebabkan kerugian harta benda maupun korban jiwa. Hal ini disinyalir akibat tanah yang kurang mengatasi permasalahan ini, dilakukan berbagai upaya pencegahan diantaranya melalui dengan metode ini disamping memerlukan biaya yang relatif mahal, juga bersifat menstabilkan tanahsecara kinetik. Selain itu dengan metode betonisasi juga berdampak pada hilangnya sumber mata air di sekitarsungai. Untuk itu metode betonisasi ini menjadi tidak efektif untuk dilaksanakan. Salah satu solusi adalahdengan menggunakan bahan alam yaitu melalui penanaman bambu. Bambu mempunyai jenis akar rimpangdengan rambut-rambut yang terdapat pada akar dapat mengikat tanah dan air dengan baik dibandingkan denganpepohonan. Untuk itu tanaman bambu menjadi sangat efektif dalam usaha reboisasi untuk menstabilkan tanah,mencegah erosi, longsor dan banjir. Selain itu bambu juga dapat menjadi tanaman konservasi air melalui sifatkapiler batang bambu yang dapat menghisap dan menampung air sehingga jika terjadi kemarau dalam jangkawaktu yang lama, sumber mata air masih dapat ditemukan. Bentuk geografis wilayah Indonesia juga menjadikan Indonesia sering dilanda bencana gempa bumi. Bencanagempa bumi yang terjadi meakibatkan rusaknya bangunan, baik kategori rusak ringan, sedang, maupun kategorirusak berat. Adapun yang mempengaruhi kerusakan bangunan adalah berat bangunan itu sendiri dan beban-beban yang bekerja. Banyaknya korban jiwa akibat gempa bumi, rata-rata disebabkan oleh rerentuhan di lapangan menunjukkan bahwa hampir rata-rata bangunan modern menggunakan material beton,sehingga jika terjadi guncangan gempa bumi dengan kekuatan tinggi dapat merusak bangunan danmembahayakan penghuninya. Mengatasi permasalahan ini, bambu dapat menjadi pilihan material alternatifuntuk digunakan sebagai bahan bangunan di daerah rawan gempa. Adapun alasan pimilihan material bambuadalah karena bambu merupakan bahan jenis kayu yang mudah diperoleh serta bambu mempunyai banyakkeunggulan. Adapun keunggulan bambu dalam hal mitigasi bencana adalah karena sifat bahan yang dimilikibamboo, diantaranya; 1 mempunyai sifat lentur yang tinggi, sehingga ketika terjadi gempa, bambu dapatmengikuti arah gaya gempa yang bekerja tanpa mengalami patah sampai batas lentur yang diizinkan, sehinggaSifat lenturnya yang cukup tinggi menjadikan bambu tahan terhadap guncangan yang kuat dibandingkan denganbaja atau beton yang keras, kaku, dan mudah pecah. 2 Bentuk bambu dengan batang berlubang akanmengurangi berat bangunan sehingga memperkecil pengaruh terhadap gaya gempa, karna bentuknya yangberlubang membuat bambu menjadi lebih ringan dengan momen lembam yang besar dan merata, sehingga dapatmenahan arah gaya gempa yang sulit diperkirakan. Sifat bambu yang ringan juga membuat bambu tidak terlaluberbahaya jika menimpa manusia pada saat terjadinya gempa. Disamping sifat bahan yang dimiliki oleh bambudalam mitigasi bencana gempa adalah sistem sambungan yang kaku, bersama-sama dalam penyaluran beban dansaling menghilangkan momen yang ditimbulkan oleh besarnya beban yang Bambu Dalam Aspek Sosial EkonomiDitinjau dari segi sosial ekonomi, bambu bermanfaat untuk menciptakan lapangan kerja, mengurangipengangguran, mencegah urbanisasi serta mendorong pariwisata. Bambu dapat dimanfaatkan untukpengembangan sektor industri kreatif sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, diataranya dapatdigunakan sebagai material bangunan, peralatan rumah tangga, bahan baku kertas, obat-obatan, bahan kerajinan,bahan makanan dan sebagainya. Batang Bambu yang sudah siap tebang dengan umur 3 tahun sampai dengan 5tahun dapat dimanfaakan sebagai material bangunan pondasi, lantai, balok, kolom, dinding, rangka atap dansebagainya. Gambar. 2. Contoh Pemanfaatan Bambu pada Konstruksi Bangunan Morisco 2006Disamping dapat digunakan sebagai bahan bangunan batang bambu juga dapat digunakan sebagai bahan bakudalam kerajinan untuk pembuatan alat rumah tangga, peralatan masak, miniatur, furniture, dan 3. Pemanfaatan bambu sebagai bahan kerajinan Morisco 2006Selain bagian batang bambu, daun bambu, serat bambu, dan bahkan bambu yang masih muda juga dapatdimanfaatkan. Bagian daun bambu dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan beberapa jenis penyakit. Halini karena kandungan senyawa kimia yang ada pada daun bambu, diantaranya adalah asam amino, klorofil,flavonoid, polisakarida dan beberapa vitamin. Beberapa jenis penyakit yang dapat disembuhkan diataranyaadalah; dapat meringankan gejala asam urat, mempercepat penyembuhan luka, obat cacingan dan bambu dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku dalam pembuatan kertas dan benang untuk produk untuk bambu yang masih muda dapat dimanfatkan sebagai makanan yang biasa disebut ditinjau dalam aspek pertanian, budidaya pohon bambu cukup menjanjikan. Hal ini ditinjau dari beberapafaktor dalam budidaya tanaman. Bambu adalah jenis tanaman yang mudah tumbuh tidak memerlukan perawatankhusus, pemupukan, dan tidak memerlukan pembibitan juga tidak memerlukan penanaman kembali setelahditebang. Tingkat pertumbuhan bambu sangat cepat berkisar antara 3 tahun sampai dengan 5 tahun untuk bisaditebang dan dimanfaatkan, sangat berbeda dengan kayu yang membutuhkan waktu yang sangat lama. Dengankeunggulan tersebut, budidaya bambu dapat memberikan hasil yang lebih menguntungkan dibandingkan dengankayu. Sedangkan untuk mendorong sektor pariwisata, hutan bambu dapat dikelola menjadi spot yang menarikuntuk jepretan kamera. Dengan pengelolaan yang baik dapat menarik minat wisatawan berkunjung untukmelihat konsep pedesaan alami dengan tumbuhan jenis bambu dan udara yang Bambu Dalam Aspek Budaya IndonesiaPengenalan masyarakat Indonesia dengan tanaman bambu telah berlangsung sangat lama dan merupakanwarisan budaya yang diwariskan oleh nenek monyang yang sudah dikenal oleh masyarakat luas. Bambu sudahdimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, Sehingga tanaman ini sangat lekat dengan budaya nusantara telah dikenal sejak masa Kerajaan Tarumanegara dan Kerajaan Kutai Kertanegara di Kalimantan catatan sejarah kerajaan tarumanegara ditunjukkan dengan adanya rakit-rakit sebagai alat transportasi airpada masa itu. Sementara bukti sejarah pada masa kerajaan Kutai adalah pemanfaatan bambu untuk membuat bagan penangkap ikan di lautan. Adanya keanekaragaman dan penyebaran suku-suku yang berbeda-beda diseluruh wilayah Nusantara dari Sabang sampai mearuke, memberikan karakteristik/ciri-ciri budaya yangberbeda antara suku yang satu dengan yang lainnya. Hal ini dapat terlihat dari cara pemanfaatan bambu di setiapsuku daerah nusantara. Pemanfaatan bambu pada zaman dahulu digunakan sebagai material pada zaman dahulu menggunakan bambu dalam desain struktur rumah tradisional dengan desainyang beranekaragam sesuai dengan budaya dan suku masyarakat. Peralatan rumah tangga seperti peralatan dapurdan furniture. Bambu juga merupakan bagian dalam kehidupan seni dan budaya yaitu sebagai alat musikberbagai suku daerah di Indonesia. Saluang dari Sumatra Barat, Taktok Trieng dari Aceh, Angklung dari JawaBarat, Gamolan dari Lampung, Rindik dari Bali, Tatali dari Sulawesi Tengah, Sansando dari NTT, dan musik ini digunakan dalam banyak ritual adat masyarakat seluruh nusantara. Selain itu bambu jugadigunakan sebagai senjata atau alat bela diri. Pada masa penjajahan, para pejuang nusantara biasa menggunakanbambu sebagai senjata untuk membela diri dalam mempertahankan wilayah nusantara dalam berperang melawanpenjajah. Lekatnya budaya bambu dengan masyarakat Indonesia sejak zaman kerajaan nusantara, dikarenakantanaman ini mudah tumbuh dan ditemukan hampir di seluruh wilayah 4. Pemanfaatan Bambu dalam Seni dan Budaya KESIMPULANBambu dapat mendukung pembangunan wilayah yang berkelanjutan serta dimanfaatkan untuk berbagai macamkebutuhan ditinjau dalam berbagai aspek sebagai berikut- Ditinjau dari aspek lingkungan, bambu dapat mengatasi masalah banjir, longsor, kekeringan, gempa bumi,serta polusi udara dan suara. Hal ini karna sifat bambu yang mempunyai jenis akar rimpang, sifat kapiler,batang yang berlubang dan ringan, serta jumlah oksigen yang lebih besar dan kecepatan dalam melakukanfotosintesis dibandingkan dengan tanaman hijau Ditinjau dari aspek sosial ekonomi, pemanfaatan bambu dalam bidang industri, pertanian dan pariwisatadapat mengurangi jumlah pengangguran dan meningkatkan taraf ekonomi masyarakat. Hal ini karenakeunggulan bambu yang mudah ditanam dengan pertumbuhan yang cepat, murah serta mempunyaikekuatan Tarik dan lentur yang tinggi, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan dan bahanbaku industri. Selain itu bagian daun dan bambu muda juga dapat dimanfaatkan sebagai obat-obatan danbahan Ditinjau dari aspek budaya, bambu sudah dikenal sejak zaman dahulu dan merupakan warisan nenekmonyang. Pada zaman dahulu bambu sudah dimanfaatkan dalam seni dan budaya, dalam pembuatan alatmusik untuk upacara adat, disain struktur rumah tradisional, senjata untuk membela diri, alat transportasisungai dan sebagainya. DAFTAR PUSTAKA Feri purnama 2016. IBC gelar festival bambu internasional pada 2006. Teknologi Bambu. Program Magister Teknologi Bahan Bangunan. UGM, Adi. 2015. Pengolahan Hasil Hutan kayu dan Bambu. Pusat penelitian dan Pengembangan HasilHutan, Badan Penelitian dan pengembangan kehutanan, Kementerian Kehutanan, Bogor ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication. Kayu randu atau terkadang kita mengenalnya dengan sebutan kayu kapuk adalah kayu yang berasal dari pohon Ceiba pentandra. Di Indonesia, tumbuhan ini dikenal dengan nama pohon randu dan banyak dijumpai di berbagai wilayah. Manfaat utama dari tanaman ini adalah hasil kayunya yang sering digunakan sebagai bekisting bangunan, serta serat buah randu kapuk yang telah kering untuk isian kasur, bantal dan guling. Pohon yang berasal dari wilayah tropis Amerika ini banyak dibudiyakan oleh masyarakat Indonesia karena sesuai dengan iklim Indonesia. Pohon Randu juga termasuk tanaman industri yang cukup digemari. TaksonomiAsal dan SebaranHabitatMorfologiStatus KelangkaanKayu RanduManfaat Pohon Randu1. Bahan Industri2. Pengobatan Budidaya Pohon Randu1. Pembibitan2. Penanaman3. Tanaman Sela4. Pemeliharaan5. Organisme PenggangguFAQ Di masyarakat Jawa, pohon randu dikenal dengan sebutan Kapas Jawa, Kapuk Jawa atau Pohon Kapas Sutra. Secara ilmiah, randu memiliki klasifikasi sebagai berikut Kingdom Plantae Subkingdom Viridplantae Infrakingdom Steptophyta Superdivisi Embryophyta Divisi Magnoliphyta Subdivisi Spermatophyta Kelas Magnoliopsida Superordo Rosanae Ordo Malvales Famili Malvaceae Genus Ceiba Spesies Ceiba pentandra Asal dan Sebaran Pohon randu berasal dari bagian utara wilayah Amerika Selatan, Karibia, dan juga Amerika Tengah. Selain memakai nama randu’, pohon ini juga umumnya dikenal dengan sebutan pohon kapuk. Istilah kapuk’ juga digunakan untuk menyebut serat yang dihasilkan buah randu. Meski berasal dari daratan Amerika, pohon randu telah tersebar ke berbagai wilayah benua lainnya, termasuk Afrika dan Asia. Di Indonesia, randu menjadi salah satu komoditas hutan tanaman industri. Beberapa negara Asia lain yang menjadi habitat randu, yaitu Malaysia, Filipina, dan Indonesia. Habitat Habitat alami tumbuhan randu berada di wilayah tropis Benua Amerika. Media tanah yang cocok untuk pertumbuhannya adalah tanah berkontur datar dengan sistem drainase yang baik. Pohon ini membutuhkan air yang banyak pada masa awal pertumbuhan, terutama air hujan. Sebaliknya, ketika memasuki tahap pembungaan serta pembuahan, pohon ini justru tidak terlalu membutuhkan air dan cenderung cocok dengan cuaca kering. Pohon randu dapat tumbuh dengan baik pada daratan yang berada di ketinggian maksimal meter di atas permukaan laut dan memiliki kelembaban sedang hingga tinggi. Selain itu, pohon ini juga rentan dari terpaan angin kencang karena dapat tumbuh dengan sangat tinggi. Morfologi Pohon randu atau kapuk adalah kelompok tanaman berbatang besar dan tinggi. Ketinggian batangnya mulai dari 8 meter sampai dengan 30 meter dengan diameter mencapai 3 meter. Kulit batang randu mempunyai tekstur berduri dengan bentuk kerucut. Pixabay Pada pangkal batang pohon terdapat tonjolan berukuran kecil. Warna kulit pohon randu yaitu cenderung kelabu. Pohon ini termasuk jenis tumbuhan dengan percabangan meluas dan arah pertumbuhan cabangnya nyaris horizontal. Daun pohon randu merupakan daun dengan pertulangan menjari yang tumbuh pada tangkai pohon. Setiap tangkai ditumbuhi beberapa pokok daun. Jumlah anak daun untuk setiap pokok berkisar antara 5 sampai 9 helai dengan panjang mencapai 15 cm. Biasanya tanaman ini akan menggugurkan daunnya secara periodik. Jumlah daun yang gugur sangat bervariasi, yaitu keseluruhan atau hanya sebagian. Oleh sebab itu, pada waktu tertentu pohon tak jarang dijumpai tanpa daun sama sekali. Tanaman kapuk memiliki bunga yang berwarna putih atau pink kemerahan dengan ukuran yang relatif kecil. Bunganya tumbuh secara bergerombol pada tangkai pohon dan biasanya area tangkai yang ditumbuhi mencapai 20 cm. Selain bunga, pohon randu juga mempunyai buah yang berbentuk kapsul dan meruncing pada ujung pangkal buah. Ukuran panjang buah sekitar 10 cm sampai dengan 30 cm. Ketika buah telah masak atau tua, warna buah akan berubah kecokelatan. Di dalam buah pohon randu terdapat biji dan serat yang disebut kapuk atau kapas. Biji randu berwarna hitam terbungkus oleh serat-serat kapuk. Umumnya warna serat kapuk adalah putih, tetapi ada juga yang berwarna kelabu atau kuning muda. Ketika buah randu masak pohon, buah tersebut akan pecah secara almi dan menyebabkan biji serta serat kapuk berjatuhan dari pohon. Status Kelangkaan Berdasarkan IUCN Red List of Threatened Species, pohon randu atau kapuk tergolong ke dalam tanaman berstatus Least Concern. Artinya, flora ini mempunyai Resiko Rendah menghadapi kepunahan. Populasi pohon kapuk cukup banyak karena tumbuhan ini banyak dibudidayakan serta mempunyai cara perkembangbiakkan yang cukup baik. Kayu Randu Kayu kapuk atau randu merupakan jenis kayu yang cukup populer di masyarakat tanah air. Kayu ini hampir selalu digunakan dan menjadi material wajib ketika seseorang membangun rumah. Fungsinya ialah untuk bekisting atau penahan cor-coran. Penggunaan papan randu dipilih karena proses pengecoran tidak memerlukan kayu berkualitas tinggi, pertimbangan utama yang dipakai adalah kayu dengan harga murah. Harga kayu randu di toko bangunan sekitar Rp hingga Rp per papan. Bekisting dari kayu randu umumnya digunakan sekali pakai. Kayu randu termasuk jenis kayu berkualitas rendah dan mudah lapuk jika terkena air atau udara lembab. Kayu randu juga mudah berubah bentuk, pecah, serta terserang jamur maupun rayap. Kayu dari pohon randu masuk dalam jenis kayu dengan tinkat keawetan kelas V, yaitu bersifat mudah lapuk atau keropos. Selain bermanfaat untuk bidang konstruksi ringan, kayu randu juga menjadi bahan baku plywood atau pulp di industri kertas. Sedangkan penggunaan randu untuk furniture sangat tidak disarankan karena kayu ini memiliki kepadatan rendah dan terlalu lunak. Manfaat Pohon Randu Tidak hanya kayu dan serat kapuknya yang bermanfaat, ada berbagai manfat lain yang dimiliki pohon randu, termasuk untuk pengobatan penyakit dan pemenuhan bahan baku industri. Sayangnya, saat ini pemanfaatan pohon randu secara tradisional perlahan-lahan mulai terkikis oleh perkembangan teknologi. 1. Bahan Industri Serat buah yang dihasilkan pohon randu terbilang cukup unik dan memiliki nilai manfaat yang tinggi. Serat yang disebut kapuk banyak dimanfaatkan pengusaha di bidang industri, khususnya industri pemintalan dan meubel, bahkan industri elektronik. Pada industri pemintalan, serat kapuk biasanya dijadikan bahan baku untuk membuat benang. Sementara pada industri meubel serat kapuk digunakan sebagai bahan isian untuk mengisi bantal, kasur, matras, dan jok kursi. Sedangkan pada industri elektronik, serat randu dimanfaatkan sebagai isolator panas dan juga peredam suara. 2. Pengobatan Bagian pohon randu yang berguna untuk bidang pengobatan adalah daunnya. Ada begitu banyak penyakit yang dapat diobati dengan menggunakan bahan utama daun randu, mulai dari penyakit ringan sampai beberapa jenis penyakit berat. Beberapa diantaranya adalah sakir panas dalam, gangguan pada mulut seperti sariawan dan infeksi, mempercepat penyembuhan bekas luka, mengobati batuk dan melancarkan dahak, serta dapat membantu menyehatkan mata. Sedangkan penyakit berat yang dapat diobati dengan daun randu, antara lain adalah wasir atau ambeien, gangguan pencernaan atau diare, disentri, serta dapat membantu mengatasi maag kronis. Budidaya Pohon Randu Tujuan pembudidayaan randu umumnya dilatarbelakangi nilai ekonomis yang dihasilkannya. Berikut ini adalah tahap dan cara penanaman randu yang dapat kita ikuti, yaitu Pixabay 1. Pembibitan Bibit randu dapat diperoleh dari biji atau stek. Perbanyakan melalui biji diawal dengan tahap persemaian. Hal terpenting dalam menyepai randu adalak pengerjaan tanah. Permukaan bedengan harus dibuat rata dan memiliki sistem drainase yang baik. Jarak tanam bedengan dibuat 20 cm x 20 cm menggunakan 3 biji setiap lubang kemudian ditunggu selama 1 bulan. Setelah itu, hasil semai terbaik dapat disisakan. Selain cara tersebut, cara lainnya adalah dengan menyebar biji dalam bak yang kemudian dipindah ke bedengan. Tanaman randu dapat dipindah ke lahan yang lebih luas jika telah berumur satu tahun atau setinggi 1 meter. Teknik okulasi atau stek pohon randu biasanya menggungan Togo B sebagai batang bawah. Keuntungannya adalah sambungan batang bawan dan atas mata tunas tidak muncul benjolan seperti bibit dari biji. Selain itu, sifat unggul tanaman induk akan menurun ke tanaman hasil okulasi. 2. Penanaman Jarak tanam pohon randu yang baik dapat menyesuaikan jenis randu yang akan ditanam. Umumnya jarak tanam dibuat antara 8 x 8 m hingga 10 x 10 m. Namun agar percabangan tanaman tidak saling mengganggu, terkadang jarak tanam dibuat 15 x 15 m. 3. Tanaman Sela Perkebunan randu dapat ditanami tanaman semusim maupun tahunan agar potensi lahan dapat maksimal. Berdasarkan penelitian, pohon kapuk sangat cocok dikombinasikan dengan tanaman kakao. Kakao berfungsi sebagai tanaman bawah dan kapuk sebagai tanaman pelindung. Syarat tumbuh randu dan kakao meliputi tanah dan iklim relatif sama. Tidak jarang tumbuhan randu juga dikombinasikan dengan tanaman kopi robusta. 4. Pemeliharaan Pohon randu adalah jenis tanaman yang minim perawatan. Pemangkasan pada ranting-ranting randu hanya dilakukan untuk dahan-dahan yang mati. Pemupukan dapat dilakukan dua kali dalam satu tahun, yakni awal dan akhir musim hujan. Randu berusia 1 hingga 5 tahun biasanya diberi pupuk urea 1 kg dan SP36 0,5 kg serta KCl 0,5 kg untuk setiap pohon. Semakin tua pohon randu, maka dosis pupuk perlu ditingkatkan. 5. Organisme Pengganggu Randu jarang sekali mendapat gangguan hama dan penyakit, kecuali parasit dari keluarga Loranthaceae. Parasit ini berasal dari beberapa jenis burung pemakan buah-buah benalu yang meninggalkan biji pada tangkai randu. Jenis randu jawa merupakan tanaman yang sensitif terhadap benalu, sedangkan jenis karibea memiliki daya tahan yang lebih baik. Untuk mengatasi gangguan benalu, pohon harus dibersihkan secara efektif agar petani tidak mengalami gagal panen. FAQ Apa itu Pohon Randu? Randu adalah tumbuhan yang berasal dari daerah tropis dan terkenal akan manfaatnya sebagai penghasil serat kapuk pengisi bantal dan kasur. Apa manfaat Pohon Randu? Kayu randu bisa digunakan untuk bekisting bangunan, daun randu untuk antiseptik, bijinya untuk pembuatan briket, serta pohonnya mampu mencegah erosi tanah. v_latsoal_2 Soal Kls 1 Soal Kls 2 Soal Kls 3 Soal Kls 4 Soal Kls 5 Soal Kls 6 Latihan Soal AcakMahoni, randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan …. Bapak/Ibu/Para Siswa yang kami banggakan, Anda masih bersama kami di Situs latihan soal untuk putra-putri Anda. Berikut ini adalah latihan soal nomor 1213 Mahoni, randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan …. a. Batangnya b. Buahnya c. Daunnya d. Akarnya Latihan soal di atas adalah salah satu pembahasan mata pelajaran untuk murid SD Kelas 3 lebih tepatnya pada mata pelajaran Tema 2 Menyayangi Tumbuhan dan Hewan Subtema 1 Manfaat Tumbuhan bagi Kehidupan Manusia. Untuk mengerjakan latihan soal ini ini, anak didik harus bisa memahami pertanyaan Mahoni, randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan …. dan harus bisa juga memahami jawaban pilihan ganda, yang mana pilihan jawabannya adalah Batangnya, Buahnya, Daunnya, Akarnya hanya ada satu jawaban yang betul. Yups, betul sekali, jawaban yang benar adalah Batangnya . Untuk soal latihan berikutnya Anda bisa klik DISINI Untuk soal latihan yang sebelumnya Anda bisa klik DISINI Atau jika mau langsung mengikuti latihan ujian bisa langsung klik DISINI Demikian, selamat belajar kami ucapkan untuk semua Siswa, semoga sukses dalam mengikuti semua ujian yang dihadapi. Salam Sukses !!! v_latsoal_2 Back to Top Pohon mahoni merupakan pohon yang berasal dari Hindia Barat yang kini tumbuh subur di wilayah Indonesia. Pohon ini dikenal sebagai pohon yang memiliki banyak manfaat. Kayu mahoni dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan furniture. Kayu mahoni memiliki kualitas sedikit di bawah kayu jati sehingga sering dijuluki sebagai primadona kedua dalam pasar kayu. Selain kayunya, bagian-bagian lain dari pohon mahoni juga dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Manfaat pohon mahoni antara lain biji pohon mahoni dapat digunakan sebagai obat penyakit tertentu, daunnya dapat digunakan sebagai pakan ternak, dan lain sebagainya. Berikut ini beberapa informasi mengenai pohon mahoni yang harus kamu ketahui. Berikut ini klasifikasi pohon mahoni Kriteria Keterangan Kingdom Plantae Subkingdom Tracheobionta Super divisi Spermatophyta Divisi Magnoliophyta Kelas Magnoliopsida Sub kelas Rosidae Ordo Sapindales Family Meliaceae Genus Switenia 2. Status Kelangkaan Saat ini populasi pohon mahoni masih sangat tinggi dan mudah ditemukan. Oleh karena itu, pohon mahoni masih belum termasuk ke dalam kategori pohon langka dan tidak masuk ke dalam IUCN Red List of Threatened Species. 3. Habitat Pohon mahoni termasuk pohon yang mampu bertahan hidup walaupun tidak disiram berbulan-bulan. Jenis tanaman ini bahkan mampu bertahan hidup di lingkungan yang gersang sekalipun. Selain itu, jenis tanaman ini juga mampu bertahan pada tanah yang sewaktu-waktu tergenang air. Tempat tumbuh yang baik untuk pertumbuhan pohon mahoni sebaiknya memiliki ketinggian 0 – mdpl dengan curah hujan mm/ tahun. Pohon mahoni tumbuh baik di wilayah yang memiliki tipe iklim A sampai D. Pohon mahoni tumbuh dengan baik di daerah payau dekat dengan pantai dan sangat cocok di tempat yang cukup sinar matahari. Jenis tanaman ini menyukai tanah yang bersolum dalam. [read more] 4. Sebaran Pohon mahoni berasal dari Hindia Barat. Wilayah penyebarannya meliputi Srilangka, India, Serawak, dan Fiji. Jenis tanaman ini mulai masuk ke Indonesia pada tahun 1872 melalui India. Jenis tanaman ini berkembang pesat di Pulau Jawa sekitar tahun 1892-1902 dan sampai sekarang semakin banyak dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia. 5. Morfologi Pohon mahoni merupakan tanaman yang mampu tumbuh hingga mencapai ketinggian 40 meter dengan diameter mencapai 120 cm. Batangnya lurus, banyak cabang, tidak berbanir, dan berbentuk silindris. Kulit batang pohon mahoni muda berwarna abu-abu halus, namun setelah tua berubah menjadi coklat kehitaman. Selain itu, batangnya juga beralur dangkal seperti sisik. Pohon ini memiliki akar tunggang. Daun pohon ini berbentuk majemuk menyirip genap dan berbentuk bulat telur. Pada saat memasuki musim kemarau, daun pohon mahoni akan gugur seperti pohon jati. Daun pohon mahoni yang rontok ini dapat dikumpulkan untuk diolah menjadi pupuk kompos alami. Pada saat memasuki musim hujan maka tunas daun baru akan mulai bermunculan. Pada saat berumur antara 7-8 tahun, pohon mahoni sudah mulai berbunga. Buah pohon yang dihasilkan berbentuk bulat telur dan terbungkus cangkang yang sangat keras. Ketika masih muda, buah mahoni berwarna hijau dan berubah menjadi cokelat ketika tua. Buahnya akan terasa pahit jika dimakan, namun dapat bermanfaat dalam pengobatan penyakit tertentu. Buah mahoni berisi biji mahoni yang berbentuk pipih dengan ujung agak tebal berwarna cokelat kehitam-hitaman. Biji-biji mahoni akan terbang tertiup angin ketika kulit buah mahoni pecah. 6. Kayu Mahoni Pohon mahoni mulai dibudidayakan masyarakat karena memiliki banyak manfaat dan bernilai ekonomis yang tinggi. Kayu pohon mahoni bersifat keras sehingga sangat baik digunakan dalam pembuatan furniture, perkakas, patung, kayu lapis, ukiran, dan lain sebagainya. Sifat kayu mahoni yang tidak mudah berubah-ubah membuatnya sering digunakan sebagai bahan baku pembuatan penggaris kayu. Kayu gubal pohon mahoni berwarna merah muda, sedangkan kayu terasanya berwarna merah hingga coklat tua. Kayu ini termasuk kelas awet III dan kelas kuat II-III. Di pasaran, jenis kayu mahoni yang dijual dibagi menjadi dua jenis yaitu kayu mahoni gelondongan dan kayu mahoni per meter kubik. Kayu mahoni gelondongan merupakan kayu mahoni yang dijual dalam bentuk log sehingga harganya jauh lebih murah dari pada kayu mahoni per meter kubik yang telah diolah. Dikutip dari berikut harga kayu mahoni gelondongan Diameter cm Panjang m Harga 10-15 2 Rp 15-20 2 Rp 20-25 2 Rp 25-30 2 Rp 30-35 2 Rp 35-40 2 Rp 10-15 3 Rp 15-20 3 Rp 20-25 3 Rp 25-30 3 Rp 30-35 3 Rp 35-40 3 Rp Dikutip dari berikut harga kayu mahoni per meter kubik Kayu Mahoni Ukuran Panjang Harga Reng Ikatan Mahoni 2 X 3 2 Rp Reng Lepasan Mahoni 2 X 3 2 Rp Reng Ikatan Mahoni 3 X 4 2 Rp Reng Lepasan Mahoni 3 X 4 2 Rp Kaso Ikatan Mahoni 4 X 6 2 Rp Kaso Lepasan Mahoni 4 X 6 2 Rp Kaso Ikatan Mahoni 5 X 7 2 Rp Kaso Lepasan Mahoni 5 X 7 2 Rp Balok Kayu Mahoni 5 X 10 2 Rp Balok Kayu Mahoni 6 X 12 2 Rp Balok Kayu Mahoni 8 X 12 2 Rp Balok Kayu Mahoni 6 X 15 2 Rp Papan Kayu Mahoni 2 X 20 2 Rp Papan Kayu Mahoni 3 X 20 2 Rp Papan Kayu Mahoni 4 X 20 2 Rp Papan Kayu Mahoni 5 X 20 2 Rp Papan Kayu Mahoni 6 X 20 2 Rp Papan Kayu Mahoni 3 X 25 2 Rp Papan Kayu Mahoni 3 X 30 2 Rp Papan Kayu Mahoni 4 X 30 2 Rp 7. Budidaya Pohon Mahoni merupakan jenis tumbuhan yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat karena memiliki berbagai manfaat. Berikut ini cara budidaya Pohon mahoni yang meliputi pengadaan benih, penaburan benih, penyapihan, penanaman, dan pemeliharaan. Pengadaan Benih Pengadaan benih mahoni dapat dilakukan secara generatif dengan biji mahoni. Selain itu, pengadaan benih mahoni juga dapat dilakukan dengan cara okulasi atau cangkokan. Pengadaan benih secara generatif memang lebih baik dari pada okulasi atau cangkokan karena akar tanaman yang dihasilkan secara generatif akan lebih kuat. Penaburan Benih dan Penyapihan Biji pohon ini dapat diambil dari buah pohon mahoni yang sudah matang. Sebelum dikecambahkan, biji mahoni dipotong sayapnya. Biji kemudian ditaburkan pada bedeng tabur dengan media semai yang sesuai dan tunggu hingga tumbuh kecambah. Media semai yang digunakan harus steril atau bebas dari hama dan penyakit. Setelah kecambah tubuh dan siap disapih, maka media tumbuh perlu dipersiapkan. Media semai yang baik berupa campuran antara tanah dan kompos. Penyapihan harus dilakukan secara berhati-hati untuk mencegah kerusakan kecambah mahoni. Pemeliharaan Bibit Pemeliharaan bibit mahoni perlu dilakukan agar bibit tumbuh dengan baik dan nantinya siap ditanam di lapangan. Penyiraman bibit dilakukan secara teratur dua kali sehari yaitu pada pagi dan sore hari. Namun, setelah bibit tumbuh, penyiraman dapat dilakukan satu bulan sekali. Pemupukkan juga harus dilakukan agar kebutuhan nutrisi bibit mahoni terpenuhi. Pemupukkan dilakukan dengan menggunakan Urea, KCl, dan SP18 dengan takaran setengah sendok untuk setiap bibit. Penyulaman juga perlu dilakukan jika terdapat bibit yang mati. Penyulaman dilakukan agar jumlah bibit yang tersedia sesuai dengan kebutuhan bibit yang diperlukan untuk penanaman. Penyiangan dilakukan pada bibit yang terserang tanaman pengganggu. Penyiangan ini dilakukan agar bibit mahoni dapat tumbuh dengan baik. Bibit mahoni siap ditanam setelah berumur 3-4 bulan dengan tinggi rata-rata 30-40 cm. Penanaman Penanaman mahoni dapat dilakukan dalam bentuk tegakan monokultur atau homogen maupun hutan rakyat campuran. Jenis tanaman ini juga dapat ditanam sebagai tanaman peneduh jalan. Sebelum penanaman, persiapan lahan harus dilakukan terlebih dahulu. Persiapan lahan yang dapat dilakukan berupa pemberian pupuk kandang ke dalam lubang tanam. Pemupukkan ini dilakukan untuk memberikan nutrisi awal. Pemupukan ini dilakukan 2 atau 3 minggu sebelum penanaman bibit. Bibit mahoni sebaiknya ditanam dengan kedalaman kurang lebih 50 cm. Jarak tanam bibit mahoni yang dianjurkan 5 m x 5 m. Setelah bibit mahoni ditanam sebaiknya dilakukan pemasangan ajir sebagai penanda lokasi penanaman bibit mahoni. Setelah bibit ditanam, siram bibit mahoni dengan menggunakan air agar kelembabannya terjaga. Pemeliharaan Pemeliharaan tanaman mahoni juga perlu dilakukan agar tanaman mahoni dapat tumbuh dengan baik. Beberapa tahapan pemeliharaan yang wajib dilakukan meliputi penyiraman, penyiangan, pemberantasan hama/ penyakit, dan pemupukkan. Penyiraman dilakukan pada saat tanaman mahoni masih dalam masa awal hingga tanaman mahoni dapat tumbuh dengan baik. Penyiangan dilakukan pada saat gulma atau tanaman pengganggu lainnya muncul mengganggu pertumbuhan tanaman mahoni. Pemberantasan hama dan penyakit dilakukan menggunakan pestisida sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Sebaiknya pestisida yang digunakan berupa pestisida alami agar lebih ramah lingkungan. Pemupukkan dilakukan untuk mencegah denutrisi tanaman mahoni. Pupuk yang dapat digunakan berupa urea, KCl, dan phospat. 8. Manfaat Pohon Mahoni memang dikenal sebagai pohon yang memiliki banyak manfaat. Berikut ini beberapa manfaat dari pohon mahoni. Pohon Mahoni sebagai Pohon Peneduh Pohon mahoni memang dikenal sebagai pohon peneduh. Hal ini disebabkan karena daun-daun pohon mahoni mampu menyerap polutan-polutan di sekitarnya. Pohon ini bahkan mampu mengurangi polusi udara sekitar 47%-69%. Pohon mahoni juga berfungsi sebagai penahan air pada daerah tangkapan air. Akar pohon mahoni yang kuat akan mengikat air yang meresap ke dalam tanah. Pohon mahoni digunakan sebagai pohon peneduh jalan sejak masa pemerintahan Gubernur Hindia Belanda di Indonesia, Jendral Herman Willem Daendels. Jalan yang dibangun dari Anyer hingga Panarukan oleh Daendels menggunakan pohon mahoni dan pohon asem sebagai pohon penghias sekaligus pohon peneduh di sepanjang pinggir jalan. Sampai saat ini pohon mahoni masih digunakan sebagai peneduh pohon di daerah Pulau Jawa, Pulau Bali, dan Pulau Lombok. Pohon mahoni yang tidak mudah terkena hama/ penyakit dan struktur kayunya yang kuat membuat tanaman ini sangat cocok digunakan sebagai pohon peneduh. Di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah terdapat jalan setapak dengan pohon mahoni sebagai peneduh di kanan dan kiri jalan. Pohon mahoni yang tumbuh besar dan rindang membuat jalan ini terlihat teduh dan menyejukkan. Lokasi ini disebut sebagai “Lorong Mahoni” dan sering dijadikan lokasi swafoto para remaja. Keindahan lorong mahoni juga membuat lokasi ini sering dijadikan lokasi foto prawedding oleh beberapa orang. Khasiat Obat dari Pohon Mahoni Masyarakat mengenal pohon mahoni sebagai tanaman yang berkhasiat obat. Biji mahoni sebagai obat dan vitamin pertama kali ditemukan pada tahun 90-an oleh Dr Larry Brookes, seorang ahli biokimia. Penyakit yang dapat disembuhkan dengan biji mahoni antara lain tekanan darah tinggi, rematik, diabetes mellitus, kencing manis, dan lain sebagainya. Pengobatan tradisional Tiongkok juga mengenal biji mahoni sebagai obat yang bersifat pahit, dingin, anti jamur, dan dapat digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Biji mahoni yang digunakan sebagai obat adalah biji mahoni yang sudah dikeringkan dan digiling halus sampai menjadi serbuk. Biji mahoni sangat berkhasiat untuk mengobati berbagai jenis penyakit karena mengandung zat flavonolds dan saponins. Zat flavonolds berkhasiat untuk melancarkan peredaran darah, mengurangi kolestrol, mengurangi rasa sakit, antioksidan, menyingkirkan radikal bebas, mengobati pendarahan, dan lain sebagainya. Zat saponin berkhasiat untuk mengurangi lemak badan, memperbaiki tingkat gula darah, menguatkan fungsi hati, memperkuat daya tahan tubuh, dan lain sebagainya. Manfaat lainnya Selain dapat digunakan sebagai pohon peneduh dan berkhasiat obat, pohon mahoni juga memiliki banyak manfaat lainnya. Kayunya yang sangat kuat dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan perabotan rumah maupun kerajinan ukiran. Daun mahoni dapat dijadikan makanan ternak. Kulit pohon mahoni dapat digunakan sebagai pewarna alami pakaian. Kain atau pakaian yang direbus bersama kulit mahoni akan berwarna kuning dan tidak mudah luntur. Biji pohon mahoni yang pipih dan bersayap biasanya digunakan sebagai mainan oleh anak-anak. Jika dilempar ke atas, biji bersayap ini akan turun dengan berputar-putar. Hal ini tentunya akan terasa menyenangkan ketika dimainkan oleh anak-anak. Getah pohon mahoni atau yang biasa disebut blendok dapat digunakan sebagai bahan baku lem. Itulah beberapa informasi mengenai pohon mahoni yang memiliki banyak manfaat. Semoga menambah wawasan kamu ya! Referensi Akar Media. Pohon mahoni [internet] [diakses 2018 Okt 18]. Terdapat pada Harga Material. Harga kayu mahoni [internet] [diakses 2018 Okt 18] Terdapat pada Krajogja. Lorong Mahoni Spot Asik Selfie di Purworejo [internet] [diakses 2018 Okt 19]. Terdapat pada Priangan A. Pohon mahni- ulasan lengkap manfaat dan cara budidaya [internet] [diakses 2018 Okt 18]. Terdapat pada Budidaya pohon mahoni hingga bereproduksi [internet] [diakses 2018 Okt 18] Terdapat pada Editor Mega Dinda Larasati [/read]

mahoni randu dan bambu adalah contoh tumbuhan yang banyak dimanfaatkan